Jenis-Jenis SEO: Pahami Dasarnya Sebelum Menggunakannya di Website Anda
SEO on page merupakan proses mengoptimalkan elemen di halaman situs website untuk meningkatkan peringkat dan kehadiran situs website Anda di hasil pencarian mesin pencari. Hal ini meliputi pengoptimalan elemen seperti title tag, meta description, struktur konten, penggunaan kata kunci, header tags, URL, internal linking, pemuatan halaman yang cepat dan banyak lagi.
Penerapan SEO on page yang efektif dapat memaksimalkan kemungkinan bahwa mesin pencari akan menemukan dan memahami konten Anda, serta membantu untuk meningkatkan relevansi dan otoritas situs Anda. Hal ini dapat membantu meningkatkan traffic dan mengubah lebih banyak pengunjung menjadi pelanggan.
Namun, penting untuk diingat bahwa SEO on page bukanlah satu-satunya faktor yang perlu dipertimbangkan untuk meningkatkan peringkat dan kehadiran situs Anda di halaman hasil pencarian. Faktor lain seperti backlink, media sosial, dan taktik SEO off page juga dipertimbangkan.
SEO off page merupakan serangkaian kegiatan atau strategi yang dilakukan di luar website untuk meningkatkan posisi dan otoritas website pada mesin pencari. Kegiatan ini meliputi link building, social media marketing, guest blogging, forum posting, dan lain sebagainya.
Tujuan dari SEO off page ini untuk meningkatkan kredibilitas dan popularitas website di mata mesin pencari dan pengguna internet. Dengan adanya strategi SEO off page yang efektif, maka website dapat mendapatkan traffic yang organik yang lebih banyak dan meningkatkan penjualan produk dan jasa yang ditawarkan.
Secara keseluruhan, SEO off page meliputi tindakan untuk meningkatkan otoritas dan reputasi situs melalui link building (menanamkan backlink) berkualitas, kehadiran di media sosial, engagement, dan promosi melalui media online lainnya. Dengan menerapkan SEO off page, website mu akan memiliki kredibilitas tinggi sehingga mendapatkan kepercayaan dari google untuk ditempatkan di ranking teratas.
Yang ketiga ada SEO teknis, proses mengoptimalkan bagian-bagian dari teknis dari sebuah situs website untuk meningkatkan kinerja situs di mesin pencari. Hal ini meliputi aspek seperti struktur situs, pengaturan server, dan optimasi kode HTML, CSS dan Javascript.
Contoh strategi SEO teknis meliputi optimasi struktur URL. URL yang dibuat harus mudah dibaca oleh manusia dan mesin pencari, sehingga dapat digunakan sebagai informasi sekunder dari halaman. Meningkatkan kecepatan situs, mesin pencari lebih suka situs website yang memuat dengan cepat. Cara untuk meningkatkan kecepatan situs termasuk mengompersi gambar dan file, mengurangi ukuran dokumen HTML/CSS/Javascript, dan menggunakan website hosting yang cepat.
Desain website yang responsif memberikan pengalaman pengguna yang baik pada layar desktop, tablet dan smartphone. Lalu penting juga untuk membuat sitemap, sitemap dapat membantu mesin pencari memahami struktur situs Anda dan dapat meningkatkan kemungkinan terindeksnya keseluruhan situs.
Yang terakhir ada schema markup, schema markup merupakan jenis struktur data yang ditambahkan ke halaman website untuk membantu mesin pencari memahami konten yang terkandung didalamnya. Schema markup memberikan informasi tambahan tentang situs website yang akan digunakan oleh mesin pencari untuk meningkatkan hasil pencarian dan memberikan hasil yang lebih relevan kepada pengguna.
Beberapa jenis data yang umumnya dimasukkan ke dalam Schema Markup adalah bisnis lokal, review, resep makanan, acara, deskripsi produk, harga dan alamat perusahaan. Anda bisa menambahkan schema Markup ke situs website Anda dengan menambahkannya ke kode HTML pada halaman website Anda. Dengan menerapkan strategi SEO teknis yang tepat, sebuah situs website dapat meningkatkan kinerja dan mencapai peringkat yang lebih tinggi di mesin pencari.